Mengenal Sifat Kemagnetan, Bentuk dan Cara Menghilangkan Magnetnya-LENGKAP – DosenPintar.com

MENGENAL KEMAGNETAN

Pasti kalian sudah sering mendengar tentang magnet tetapi apakah kalian tau dalam kehidupan sehari-hari dan dalam dunia ini banyak sekali magnet. Entah peralatan rumah atau apapun itu. Tanpa kalian sadari banyak sekali magnet dan cara membuat magnet disekeliling kita dan apakah itu magnet beserta sifatnya. Berikut penjelasanya.

Apakah magnet itu? Magnet suatu benda padat yang dapat menarik baja, nikel atau koblat dan mempunyai sifat elementar dan permanen (tetap). Pertama ditemukan oleh orang yunani di magnesia dan diberi nama magnes tetapi sering di sebut magnet. Sifat-sifat magnet yaitu sebagai berikut.

  1. Memiliki dua kutub, yaitu kutub utara dan kutub selatan
  2. Kutub yang sejenis saling tolak-menolak
  3. Kutub yang tak sejenis saling tarik-menarik
  4. Gaya terbesar pada magnet berada pada kutub-kutubnya

Berdasarkan sifat kemagnetanya, benda dibagi menjadi feromagnetik, paramagnetik, dan diamagnetik. Feromagnetik adalah bahan yang kuat ditarik oleh magnet. Contohnya yaitu besi, nikel, baja dan koblat. Paramagnetik adalah bahan yang lemah ditarik oleh magnet. Contoh bahan paramagnetik yaitu krom, titanium, dan mangan. Diamagnetik adalah bahan yang ditolak magnet. Contoh dari bahan diamagnetik yaitu bismut, natrium klorida, dan timah.

Cara membuat magnet yaitu: digosok, induksi, dan elektromagnet.

Pasti kalian sudah pernah melihat bentuk magnet kan? Tepat sekali. Tetapi bentuk magnet tidak hanya berbentu U saja loh. Berikut ulasanya.

Magnet dapat berupa magnet alam dan magnet buatan. Magnet alam mempunyai bentuk yang tidak beraturan loh, karena terbuat dari bongkahan bebatuan. Oleh karena itu penjelasan magnet kali ini adalah magnet buatan yaa. Bentuk magnet buatan mempunyai beberapa jenis berdasarkan bentuknya antara lain: magnet batang, magnet U, magnet tabung, magnet ladam, dan magnet silinder.

2. Kutub Magnet

Apakah kalian tau? Tidak semua kutub magnet mempunyai daya tarik tetapi hanya salah satu kutubnya saja.  Magnet mempunya kutub pada kedua ujungnya. Kutub-kutub pada magnet adalah kutub utara dan kutub selatan. Hubungan yang menarik dari dua kutub yaitu adanya garis gaya magnet antar keduanya. Garis ini merupakan garis khayal dan berasal dari kutub utara menuju kutub selatan.

Berdasarkan adanya garis inilah yang dapat menyebabkan atau menghasilkan sifat interaksi antar kutub-kutub magnet. Apabila dua kutub yang sama didekatkan maka akan terjadi saling tolak-menolak tetapi apabila dua kutub yang berbeda didekatkan maka akan terjadi saling tarik.

Seperti pembahasan kita yaitu magnet buatan sehingga sifatnya dapat dibuat maupun dihilangkan. Sifat magnet dapat dibuat dengan beberapa cara berikut.

  1. Menggosok Bahan Feromagnetik dengan Magnet

Caranya dengan menggosok magnet kebahan feromagnetik dengan arah konsta. Setelah digosok maka arah magne elementer yang semula tidak beratur menjadi teratur (searah). Ujung benda terakhir yang digosokan akan mempunyai kutub yang berlawanan dengan kutub magnet penggosokan.

2. Menginduksi Bahan Feromagnetik

Cara membuatnya yaitu dengan mendekatkan sebuah magnet pada bahan feromagnetik. Bahan yang didekati akan menjadi magnet karena tingkat kekuatan pada magnet ke benda dipengaruhi oleh jarak magnet perinduksi. Selain itu kekuatan magnet dari magnet perinduksi juga sangat memengaruhi kualitas magnet induksi yang dihasilkan. Ujung yang didekatkan oleh kutub utara akan berubah menjadi kutub selatan dan sebaliknya.

Benda-benda feromagnetik ada yang mudah dan sulit dibuat menjadi magnet. Contoh: besi mudah dibuat magnet tetapi juga mudah hilang. Baja sulit dibuat magnet tetapi sifat kemagnetanya sulit dihilangkan dan bisa menjadi magnet tetap (permanen).

Adapun beberapa cara menghilangkan sifat kemagnetan pada suatu benda sebagai berikut.

  1. Memukul-mukul magnet dengan keras.
  2. Membakar atau memanaskan magnet.
  3. Menjatuhkan magnet berulang-ulang.
  4. Diletakan pada medan listrik;
  5. Memutuskan arus listrik pada magnet listrik (elektromagnet).

Iya, bumi adalah magnet yang sangat besar. Contohnya: apabila kalian terjatuh ataupun kalian menjatuhkan benda dari ketinggian pasti benda tersebut akan jatuh kebumu. Karena bumi mempunyai sifat grafitasi dan magnet yang sangat besar. Bumi juga memiliki kutub-kutub kemagnetan dan kutub-kutub kemagnetan inilah yang menyebabkan jarum kompas berarah keutara dan selatan. Kutub utara bumi berdekatan dengan kutub selatan bumi dan sebaliknya. Ada juga istilah sudut deklinasi adalah sudut yang dibentuk oleh jarum  kompas dengan arah utara dan selatan bumi. Definisi sudut deklinasi adalah sudut antara meridian geografi bumi dan meridian magnetik. Sudut deklinasi positif dibentuk jika kutub utara jarum kompas menyimpang kearah timur dan sebaliknya kearah kanan. Penyimpangan arah mendatar itu terjadi karena garis-garis gaya magnet bumi tidak sejajar dengan permukaan bumi (bidang horizontal). Akibatnya, kutub utara jarum kompas menyimpang naik atau turun terhadap permukaan bumi. Penyimpangan kutub utara jarum kompas akan membentuk sudut terhadap bidang datar permukaan bumi.Sudut yang dibentuk oleh kutub utara jarum kompas dengan bidang datar disebut inklinasi.

Demikian penjelasan mengenai sifat magnet beserta cara membuat dan menghilangkan sifatnya. Semoga bermanfaat..